Jumat, 03 Desember 2010

7 Keajaiban Geologi di Dunia !

Landscape Arch, Utah, Amerika Utara

Kawasan lindung Taman Nasional Arches terdapat lengkungan bebatuan pasir alam spektakuler dan bombastis. Dengan ketinggian 290 kaki (sekitar 88 meter) melewati padang pasir kering Utah.

Terpahat secara fantastis sejak ribuan tahun yang lalu oleh hantaman badai pasir dan badai hujan.





Salar de Uyuni, Bolivia, South America
Salar de Uyuni merupakan danau garam kering yang terdapat di 10.000 kaki Pegunungan Andes, Bolivia. Diperkirakan ada sekitar 10 milyar ton garam (buset klo dijual.. berapa ya?) Kerennya lagi, abis hujan dataran garam ini akan berubah menjadi cermin terbesar di dunia...




Eye of the Sahara, Mauritania, Africa
Dengan bentuk seperti mata yang sangat mengerikan, Eye of Sahara ini mulai pertama kali dilihat saat manusia telah mampu menembus ruang angkasa dan menyaksikan keajaiban dunia ini. Eye of Sahara memiliki luas sekitar 30 mil.



The Gateway To Hell, Námaskarð, Iceland

Disebut sebagai Gateway To Hell, atau dalam bahasa kitanya: Gerbang Menuju Neraka

Islandia merupakan salah satu negara yang memiliki gunung yang paling aktif di dunia, sangat kontradiktif dengan nama negaranya Islandia, alias Iceland alias Dataran Es ... Yang paling dahsyat, adalah meletusnya gunung Laki pada tahun 1783, menyebabkan tewasnya seperempat populasi penduduk Islandia waktu itu.




Reed Flute Cave, Guilin, China

Gua bawah tanah megah dan indah yang bernama Reed Flute Cave atau sekarang yang dikenal dgn nama Palace of Natural Art ini terletak di kota Guilin, China dengan kedalaman sekitar 750 kaki (240 meter). Rekam jejak pertama ke dalam gua ini kira-kira 1000 tahun lalu saat Dinasti Tang. Pencahayaan buatan dibangun di sana pd tahun 1962 untuk menarik perhatian, sehingga formasi bebatuan di gua tsb makin indah.

Bagian terbesar dari sistem gua ini adalah Crystal Palace of the Dragon King (Istana Kristal Raja Naga), yang dapat menampung 1000 orang, Dan pernah digunakan sebagai perlindungan dari serangan udara pada Perang Dunia II.




The Devil’s Marbles, Northern Territory, Australia
Batu ini mendapat sebutan Karlu Karlu dari orang Aborigin dan merupakan salah satu tempat sakral bagi mereka. The Devil's Marbles merupakan batu raksasa yang berumur 1.7 milyar tahun dengan granite di sekelilingnya dan kerusakan fisik akibat perubahan cuaca ekstrim selama berjuta-juta tahun. Angin, air, suhu dan sinar matahari, bergabung mengikis dan membelah bebatuan tsb.




Ice Towers of Mount Erebus, Antarctica

Ratusan menara es terpancang di Gunung Erebus. Hanya di gunung aktif inilah lahar nan panas bertemu dengan es nan dingin, dan menciptakan sesuatu yang unik dan alamiah. Menara-menara tsb memiliki ketinggian sekitar 60 kaki (20 meter).

Jika menurut anda pemandangan menara es di Antartika tsb susah utk diungkapkan dengan kata-kata.. Maka bersiaplah utk terkagum2 lagi, karena struktur menara es serupa bisa ditemukan di planet Mars dan di bulann-nya planet Jupiter, Saturnus dan Neptunus.




Katak Terbang [Wallace's Flying frog]

Sebuah "katak terbang" adalah katak yang memiliki kemampuan untuk meluncur. Artinya, ia dapat turun pada sudut kurang dari 45 ° relatif terhadap horizontal.Flying Frog (Rhacophorus nigropalmatus), umum dikenal sebagai Flying Frog Wallace, adalah katak lumut ditemukan dari Semenanjung Melayu ke barat Indonesia . Ini adalah nama untuk biologi, Alfred R. Wallace , yang mengumpulkan spesimen pertama yang secara resmi diidentifikasi.




Klasifikasi ilmiah

Kingdom: Animalia

Phylum: Chordata

Subphylum: Vertebrata
Class : Amfibi
Subclass: Lissamphibia
Order: Anura
Suborder: Neobatrachia
Family: Rhacophoridae
Subfamily : Rhacophorinae
Genus : Rhacophorus
Species : R. nigropalmatus



Binomial name

Rhacophorus nigropalmatus
Boulenger , 1895




















Katak ini cukup fotogenik , karena ukurannya yang besar, warna cemerlang, dan perilaku yang menarik. Dengan panjang tubuh 80-100 mm atau 9-10 cm (jantan lebih kecil dari betina), adalah salah satu spesies terbesar Rhacophorus . Matanya dan gendang telinga yang besar, anggota tubuh yang sangat panjang, dan jari dan jari kaki yang berselaput tipis. Bersama dengan pinggiran kulit yang membentang antara anggota badan, katak terbang ini dapat terbang dari satu pohon ke pohon lain di dalam hutan.hidup di atas pohon dan hanya turun ke permukaan tanah untuk melakukan perkimpoian.memiliki warna hijau mengkilap terang dan bagian bawahnya putih dan kuning pucat. jari-jari kaki berwarna kuning cemerlang. Dasar jaring serta satu titik sisi per sisi yang hitam pekat.
Katak ini hidup di atas pohon,dan tersebar di wilayah malaysia dan Indonesia (Kalimantan).

Museum Alat-Alat Penyiksaan Semasa Abad Pertengahan [Museum of Torture Instruments]

Museum of Torture Instruments terletak di Benteng Petropavlovsk di kota St Petersburg, Rusia. Di sini Anda mungkin akan melihat banyak alat untuk menyiksa dan juga deskripsi beberapa metode paling ganas yang dilakukan semasa abad pertengahan, juga dilengkapi dengan patung lilin replika manusia

 Knee Crusher digunakan untuk menghancurkan dan mengoyak sendi-sendi yang ada di lutut dan siku. Ada banyak duri baja yang masuk ke tubuh, yang bisa menimbulkan luka tusukan hebat sehingga korban lama-lama bisa meninggal


"The Virgo Nuremberg"
Instrumen kematian atau penyiksaan dari Abad Pertengahan, bisa berbentuk besi atau kayu mirip sarkofagus, menyerupai bentuk seorang wanita mengenakan setelan abad XVI gorozhanki. Alat ini menempatkan puluhan paku tajam, belati, diatur sedemikian rupa agar tidak mengenai organ vital manusia, sehingga penderitaan berlangsung cukup lama. Alat ini diciptakan dan pertama kali digunakan dalam suatu pengadilan penjara rahasia di Nuremberg. Kasus tercatat pertama dari sidang "Perawan" mengacu pada 1515: menimpa hukuman bersalah atas pemalsuan, yang disiksa di dalam lemari ini selama tiga hari.


Interrogation Chair, Kursi untuk menginterogasi Tersangka yang tidak mau bersaksi atas kejahatannya. Kursi ini sepenuhnya dipenuhi oleh paku tajam dan dibawah dudukannya diberi api untuk memanaskan dudukan hingga bokong nya terkelupas kulitnya dan tertusuk paku-paku tajam


"The Praying Cross"
Ini adalah alat penyiksaan yang digunakan untuk fiksasi jangka panjang pelaku dalam posisi yang sangat tidak nyaman, sikap tunduk dan kerendahan hati yang membantu para algojo benar-benar menaklukkan seorang tawanan sendiri. Penyiksaan "Doa Salib di bawah tanah kadang-kadang berlangsung selama berminggu-minggu. Menurut beberapa laporan, "Cross" diciptakan dalam Katolik Austria pada abad XVI-XVII. Hal ini dibuktikan dengan edisi langka "Justice dalam mengubah der Zeit" ("Keadilan di hari tua"), yang tersedia di Museum Keadilan di Rottenburg Tauber (Jerman). Asli pola sejarah sekarang disimpan di menara benteng di Salzburg (Austria).


"Neck Trap" Adalah sebuah cincin paku di dalam dan dengan perangkat yang menyerupai jebakan di luar. Penjaga penjara menggunakannya untuk mengontrol dan menundukkan korban, agar berada di jarak yang aman. Perangkat ini mampu menahan leher tahanan agar tidak bisa macam-macam


"Dyba" Ini berguna buat menarik tubuh korban sampai hancur

"The Water Torture" untuk penyiksaan, korban di letakkan di bawah drum air, dan drum airnya setiap waktu pasti meneteskan air tepat di kepala korban, menetes terus-menerus. Dokumen menunjukkan bahwa penyiksaan ini menghasilkan fakta bahwa setelah dihukum korban akan kehilangan kesadaran. Sejarah mengatakan bahwa pada 1671 ini termasuk sasaran penyiksaan Stepan Razin.

Udah tahu kan, sering ada di film-film, cara kerjanya korban diletakkan di bawah pisau besar, dan algojo akan menurunkan pisau ini dengan cepat, intinya kepala korban akan putus

The Saw, korban akan digantung terbalik, jadi kepala di bagian bawah, kemudian dua orang algojo akan memakai gergaji tangan ini. Mereka memotongnya dari bagian bokong, agar korban terbelah menjadi dua bagian. Disampingnya "Spanish Tickle" adalah instrumen penyiksaan menyerupai rake besi. Pelaku berbaring di papan lebar atau diikat ke sebuah tiang, dan kemudian dicakar dagingnya sampai hancur.

Tiang gantungan adalah alat yang paling klasik, digunakan untuk menggantung korban sampai meninggal.

The Cage, korban akan dikurung di kandang ini dengan waktu yang sangat lama, tanpa diberi makan dan minum.



Alat pasungnyaalat pasungnya.

Ada juga metode yang menindih kepala dan kaki korban agar tak bergerak, kemudian dicambuki berkali-kali.

Dihukum cambuk, diikat di tiang dan dicambuk berkali-kali.

Berbagai macam alat cambuk.


Impaling, adalah salah satu penyiksaan yang paling pedih yang berasal dari Eropa Timur. Sebuah tombak panjang, dimasukan ke dalam anus seseorang, dimasukkan vertikal, lalu tombak diangkat sampai kepala korban copot sendirinya karena berat badannya sendiri.

The Burning Stake, Pada zaman dahulu di eropa tengah ada ilmu mempelajari tentang sihir. Banyak yang berpendapat kalau sihir itu menggunakan tenaga setan. Artinya bertentangan dengan ajaran Tuhan, pada abad 15 hingga abad 17, dilakukan pemburuan terhadap wanita penyihir secara besar besaran. orang yg menggunakan sihir akan di tangkap dan di bakar sampai meninggal.

Korban didudukkan di bangku besi ini, dan arang dibawahnya dinyalakan api.


Garrota, seorang tahanan duduk di kursi dengan tangan terikat. sebuah kerah besi menjaga agar posisi kepala tetap tegas. Dan sebuah baut besi perlahan-lahan masuk ke kepala.

Spanish Boot, logam boot dilengkapi dengan sistem sekrup, meremas tulang kering korban sampai menghancurkan tulang.

"Jerami Spit" tenunan dari jerami, mudah dan tidak menimbulkan rasa sakit. Ini diletakkan di kepala para perempuan, kebanyakan orang muda sebagai hukuman melakukan kesalahan berkaitan dengan pengertian tentang kehormatan perempuan. Kecuali perzinahan, yang dianggap sebagai kejahatan serius dan layak mendapat hukuman lebih berat. Jerami Spit dikenakan untuk pelanggaran kecil, seperti gaun terlalu berpotongan rendah, ngegosip, atau keluyuran, yang bertujuan memikat laki-laki.


Heretic's Fork, tampak seperti garpu baja dengan dua sisi dan empat duri tajam, ini mencuat ke dalam tubuh di bawah dagu dan di dada, jadi tangan korban diikat, dan kepalanya harus selalu mendongak ke atas, ini biasanya tidak sampai meniggal, hanya rasa sakitnya luar biasa.

Dipasung berdua.

Barrel of Shame, ini membuat trauma psikologis. Sisi fisik dari penyiksaan terdiri dalam memegang barel di bahu seseorang, yang pasti sangat melelahkan tapi tidak menyakitkan dibandingkan dengan jenis lainnya yang sangat menyiksa.

The Head Crusher, Kepala korban diletakan pada tumpuan alat ini kemudian sang algojo akan memutar sekrupnya, perlahan-perlahan menyempit di kepala sampai tengkorak hancur total.

"Judas Cradle",korban di duduki di tempat dudukan yang berbentuk limas dengan ujung yg lancip dan tajam dan di sesuaikan dengan berat badan korban. Kaki, tangan di ikat dengan tali, korban tidak diberi makan dan minum.Hukuman untuk orang berkhianat.

Penjahat yang ada di pengasingan dicap dengan stempel khusus. Hal ini dilakukan untuk membuat mereka berbeda dari orang lain.

Ini stempel khusunya gan, ada duri-durinya.



Alat ini disebut "buah persik" digunakan untuk menyiksa anal dan oral. Ini dimasukkan ke dalam mulut atau anus dan algojo akan memutar sekrupnya, jadi akan menusuk organ anda, ini didesign untuk menghukum mereka yang bertindak asusila seperti sodomi, pemerkosaan, dll.

"Spike Collar" Rantai dengan duri tajam dipasang di leher korban. Kerah tubuh terluka, luka-luka membusuk dan akhirnya menjadi tidak dapat diobati. Penyiksaan tersebut tidak diperlukan algojo.

Sabuk kesucian untuk perempuan.

Sabuk kesucian untuk laki-laki.

The Cradle, korban harus duduk di alat ini, dan dengan bobot yang terikat di pergelangan tangan dan pergelangan kaki. Tepi tajam alat ini akan membelah tubuh korban.


The Hanging Cage, Korban akan dimasukan kedalam sangkar dengan keadaan telanjang dan sangkar tersebut di gantung ke tempat yang tinggi, korban akan merasakan cuaca yang sangat panas maupun sangat dingin dan parahnya lagi korban tidak diberi makan dan minum, hanya menunggu kematian.